Kecamatan Baureno merupakan salah satu kecamatan di wilayah timur Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur. Kecamatan ini memiliki posisi strategis karena berbatasan langsung dengan Kabupaten Lamongan di sebelah timur dan Kabupaten Tuban di sebelah utara, menjadikannya sebagai salah satu pintu gerbang keluar-masuk antar wilayah kabupaten.
Sebagai wilayah agraris, Baureno memiliki potensi besar dalam sektor pertanian, khususnya komoditas padi, tembakau, dan palawija. Kesuburan tanahnya sangat mendukung hasil pertanian yang melimpah dan menjadi sumber penghidupan utama masyarakat. Namun, letaknya yang berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan Solo juga membuat Baureno termasuk daerah yang rawan banjir, terutama saat musim hujan.
Kecamatan Baureno terdiri dari 25 desa, dengan karakter masyarakat yang religius, menjunjung tinggi nilai-nilai gotong royong, serta aktif dalam kehidupan sosial dan keagamaan. Pemerintah Kecamatan Baureno senantiasa mendorong pelayanan publik yang optimal, pembangunan berbasis potensi lokal, serta penanggulangan bencana yang terintegrasi. Sebagai bagian dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Kecamatan Baureno mengacu pada visi Kabupaten Bojonegoro.